Ternyata Pengikut Kanjeng Dimas di Kalsel ada Ratusan Orang

SEPUTAR BANJARMASIN - Akhir-akhir ini publik sangat dihebohkan dengan pemberitaan di sana sini baik media televisi, cetak maupun online mengenai sosok yang bisa menggandakan uang yaitu Kanjeng Dimas Taat Pribadi. Masyarakat pun kini terbelah dua antara yang percaya dengan tidak percaya tentang kehebatan orang ini.

Pemberitaan Kanjeng Dimas sendiri bermula dari keterlibatan dirinya dalam aksi pembunuhan kepada dua orang santrinya sendiri, masih belum diketahui bagaimana bisa pria ini bisa terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut. Namun, hal ini lah awal mula kehebatan Kanjeng Dimas bisa menggandakan uang mulai terkuak dan menjadi perhatian publik karena banyaknya video saat Dimas Kanjeng menggandakan uang yang tersebar di internet

Kanjeng Dimas diberitakan memiliki banyak santri atau pengikut mencapai ribuan yang tersebar tidak hanya di pulau Jawa, tetapi juga di daerah lain seperti Kalsel. Ya, ternyata di Kalsel juga terdapat pengikutnya. Dari info yang didapat, Pengikut Kanjeng Dimas di Kalsel bahkan mencapai ratusan, namun yang aktif hanya 40 orang saja.

Salah satu pengikutnya yang bernama Sukadi, tinggal beberapa kilometer dari Kota Martapura. Sukadi mengatakan bahwa awal dirinya mengenal ajaran Dimas Kanjeng 3 tahun silam dari seorang mantan TNI bernama Tukijan.

"Seingat saya, yang membawa “Bendera Rahmatan Lil Alamin” ke Banjar justru Pak Tukijan, dia adalah sponsor pertama saya mengenal Dimas Kanjeng,” ujar Sukadi.

Tergiur supaya bisa menjadi orang sukses Sukadi pun menjadi santri. Singkat certa Sukadi dalam perjalanannya, ia gonta ganti koordinator, dalam pencarian selama 2 tahun pertama, sampai akhirnya dia menjadi santri langsung Gusti Kanjeng. Di tengah mengikuti program pengajian selama 4 bulan, dan memasuki bulan ke 3 di Padepokan Dimas Kanjeng, sang guru ditangkap aparat.

“Selama di sana saya tenang, senang, dan bahagia. Ajarannya benar-benar Rahmatan Lil Alamin, bukan saja orang Islam, non Muslim sangat banyak. Orang sepintar ibu Marwah Daud Ibrahim juga mau jadi santri Dimas Kanjeng,” terang Sukadi lagi.

Menurut Sukadi, Dimas Kanjeng adalah maha guru yang memiliki karamah serta keajaiban yang luar biasa. Ia berkali-kali menyaksikan kelebihan sang guru mengadakan uang. (sb)